BATAM,Kepritoday.com : Lembaga Cegah Kejahatan Indonesia (LCKI) Provinsi Kepri menyampaikan apresiasi atas kinerja Polda Keprikhususnya Direktorat Narkoba yang berhasil membongkar Bandar Narkoba di Batam beberapa waktu lalu yang merupakan oknum anggota kepolisian.
Demikian kata Fisman F Gea selaku Ketua LCKI Provinsi Kepri
Selama ini sudah menjadi rahasia umum bahwa Propinsi Kepri khususnya Kota Batam terkenal sebagai tempat peredaran barang haram narkoba..
Melihat bahaya narkoba dan peredarannya yang begitu meluasterutama bagi generasi muda Kepri, LCKI Provinsi Kepri sedang mengkaji akar masalahnya dan mencari sebuah solusi pencegahan agarbenar-benar mampu menghentikan peredaran barang terlarang itu.
Harus kita hargai upaya pemerintah dan Polri yang telah menempuh beberapa cara untuk menghadang peredaran narkoba. Berbagai penyuluhan dilakukan anti narkoba sudah digelar. Kampanye anti-narkoba terus digalakkan. Namun harus diakui bahwa narkoba masih terus bergentayangan mencari mangsa-mangsa baru di Batam.
Peredaran narkoba semakin sulit dicegah mengingat hampir seluruh penduduk dunia dapat dengan mudah mendapat narkoba dariberbagai sumber dan melibatkan berbagai oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Misalnya saja dari bandar narkoba yang senang mencari mangsa disekolah, diskotik, tempat pelacuran, dan tempat-tempat perkumpulan lainnya. Tentu saja hal ini bisa membuat para orang tua, Ormas, dan pemerintah khawatir akan penyebaran narkoba yang begitu merajalela. Upaya pemberantas narkoba pun sudah sering dilakukan, namun masih sedikit kemungkinan untuk menghindarkan narkoba dari kalangan remaja maupun dewasa.
Memberantas peredaran dan penyalahgunaan narkoba, khususnya di generasi muda dan usia produktif.
“Saya mencurigai ada sekelompok orang, baik itu di dalam negeri maupun luar negeri yang secara sengaja mengorganisir peredaran narkoba di Provinsi Kepri yang tujuannya lebih dahsyat, yakni menghancurkan generasi muda Bangsa.” kata Fisman
Untuk melawan peredaran dan penggunan narkotika dan obat-obatan berbahaya (Narkoba) LCKI Provinsi Kepri telah berulang kali melakukan diskusi dan juga sudah menyampaikan laporannya kepada Ketua Presidium LCKI Pusat Jenderal (P) Prof. Da’i Bachtiar, SH sebagai bahan untuk koordinasi dengan mabes Polri karena semakin meningkatnya penyalahgunaan narkoba di Provinsi Kepri.
Harapan LCKI kedepan, Polri selain memberangus sumber narkoba seperti yang baru saja dilakukan, ada baiknya kita cegah dimuaranyadengan secara rutin Polisi adakan razia di diskotik atau tempat hiburan lainnya seperti motto LCKI “Mencegah Lebih Baik Daripada Menindak”
Pencegahan di tempat hiburan bisa dilakukan antara lain melalui tes urin secara acak kepada orang-orang yang baru keluar dari diskotik. Dengan demikian, pengunjung tempat hiburan bisa berpikir dua kali untuk mengkonsumsi narkoba.
Harapan kedepan, di Indonesia akan diterapkan hukuman mati bagi pengguna dan pengedar narkoba. Di Malaysia saja sudah menerapkan hukuman mati bagi para pengedar narkoba. , kata Fisman (oscar)
Ruangan komen telah ditutup.