NATUNA, Kepritoday.com – Kekerasan terhadap anak marak terjadi di Indonesia, begitu juga kejahatan seksual terhadap anak-anak, hal ini tentunya menjadi perhatian pemerintah sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Dasar (UUD) 1945. Untuk itu, telah ditetapkan kebijakan menangkal permasalahan diatas, yaitu melalui Instruksi Presiden Nomor 5 Tahun 2004 tentang Gerakan Nasional Anti Kejahatan Seksual Terhadap Anak, serta menetapkan tanggal 23 Juli menjadi Hari Anak Nasional (HAN).
Dalam rangka mendukung terwujudnya perlindungan terhadap hak-hak anak serta menjembatani berbagai kepentingan dengan tujuan yang sama, Pemerintah Kabupaten Natuna juga telah membentuk Forum Anak Daerah Kabupaten Natuna, sebagai media partisipasi anak dalam pembangunan, dimana dalam wadah tersebut terlibat pula berbagai unsur yang diharapkan dapat memberikan dukungan dalam rangka mewujudkan pertumbuhan mental anak secara ideal sekaligus melindungi dari berbagai ancaman prilaku kriminal sebagaimana selama ini sering terjadi dibeberapa daerah di Negara Indonesia khususnya.
Hal ini disampaikan, Bupati Natuna, Drs. H. Ilyas Sabli.M.Si, ketika membuka secara resmi acara Capacity Building dalam rangka peringatan Hari Anak Nasional tahun 2014, Jumat (10/10) pagi di Rumah Makan Sisi Basisir – Ranai. Peserta kegiatan terdiri dari seluruh anak perwakilan seluruh Kecamatan yang ada di Kabupaten Natuna. Waktu pelaksanaan dilaksanakan dari tanggal 10 s/d 11 2014.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Natuna memandang kegiatan ini sebagai sebuah media yang cukup penting, mengingat rangkaian kegiatan ini, anak-anak akan diberikan berbagai pengetahuan yang diharapkan dapat meningkatkan kemampuan mereka, diantaranya menumbuhkan mental untuk dapat berbicara dikhalayak publik dan lain sebagainya sehingga pada gilirannya pada beberapa tahun kedepan kaum anak dapat berpartisipasi dalam menyuarakan aspiransinya dalam pelaksanaan musyawarah rencana pembangunan daerah.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Pelaksana, Hj. Kartina Riawita, S.Sos juga melaporkan kegiatan ini merupakan wadah dalam pembangunan dalam forum anak merupakan media komunikasi antara anak ,orang dewasa dan orang tua kegiatan ini dimaksudkan meningkatkan kapasitas anak dalam pelatihan dan kemampuan bicara didepan umum atau public spiking dan latihan dasar jurnalistik. (red)
Sumber: Staf Bagian Humas / Endang
Ruangan komen telah ditutup.